EKBIS.CO, JAKARTA -- Tokopedia mengungkapkan bahwa beberapa jenis produk di industri fashion Muslim lokal mengalami peningkatan selama Ramadhan tahun ini.
"Di Tokopedia, menjelang Ramadhan ada beberapa kategori produk yang memang mengalami peningkatan. Kategorinya termasuk makanan dan minuman, perawatan diri, karena sepertinya banyak pembeli yang ingin merawat diri ketika Ramadhan di rumah," ungkap AVP of Category Development (Fashion) Tokopedia Falah Fakhriyah saat diskusi daring, Rabu (6/4/2022).
"Kemudian kita juga melihat fashion adalah salah satu kategori yang mengalami peningkatan transaksi paling tinggi. Termasuk di dalamnya itu adalah fashion anak. Jadi bukan cuma belanja kebutuhan fashion saat Ramadhan untuk diri sendiri, tapi juga untuk keluarga dan anak," tambahnya.
Falah juga mengungkapkan bahwa produk fashion Muslim yang mengalami peningkatan penjualan di tengah bulan Ramadhan tahun ini adalah jilbab segi empat, mukena, serta gamis wanita juga koko pria. "Lebih detilnya di dalam fashion Muslim dan modest fashion sendiri, trennya produk yang banyak dicari adalah hijab segi empat, mukena, dan gamis wanita juga koko pria. Ini biasanya juga untuk lebaran ya," kata Falah.
Sementara itu, Falah mengatakan bahwa daerah-daerah yang mengalami peningkatan penjualan paling tinggi di Tokopedia adalah area Jabodetabek, Bandung dan Surabaya.
Di sisi lain, Zyta Delia Rahmah selaku Founder Brand Zyta Delia mengatakan bahwa untuk model set alat shalat seperti mukena, saat ini bentuk yang sedang diminati adalah mukena dua fungsi. Sementara untuk bahan mukena, sutera dan rayon sedang banyak digemari oleh masyarakat.
"Untuk tren prayer set sekarang kalau menurut saya, sekarang kita banyak mencari prayer set yang mudah di pakai. Kalau dari Zyta Delia sendiri, kita ada prayer set yang bisa dipakai dua fungsi, ada resletingnya. Kadang orang berhijab malas buka hijab pas shalat. Jadi bisa langsung," terangnya.
"Kalau motif dan bahan tertentu, sekarang yang lagi tren sih bahan rayon dan bahan sutera. Karena nyaman dipakai. Kalau motif sih selera ya. Maksudnya setiap jenama punya ciri masing-masing," ungkap Zyta.
