Kamis 25 Aug 2022 00:12 WIB

Kadin Dorong Ekspor UMKM Kelapa ke Empat Negara Asia

Komoditas kelapa dan produk turunannya memiliki potensi ekonomi yang tinggi.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Kelapa dan produk turunannya beruapa minyak. (Ilustrasi)
Foto: Pixabay
Kelapa dan produk turunannya beruapa minyak. (Ilustrasi)

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendorong upaya yang dilakukan oleh pelaku UMKM di Sulawesi Selatan yang melakukan ekspor kopra ke berbagai negara. Kopra merupakan produk turunan berbahan utama buah kelapa yang dikeringkan. 

Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Dian Prasetyo mengatakan salah satu kunci dalam memperbaiki perekonomian bangsa dengan peningkatan ekspor dan tentunya peningkatan kualitas produk-produk ekspor Indonesia. Permintaan terhadap komoditas kelapa dan turunannya cukup tinggi dari pasar internasional.

Baca Juga

“Siapa sangka, kelapa kering ini menjadi incaran berbagai negara di luar negeri. Ekspor kopra tak terelakkan jumlahnya, puluhan ton kopra Sulawesi mendarat di belahan negara Asia seperti India, Thailand, Pakistan, hingga Vietnam,” ujarnya, Rabu (24/8/2022).

Dalam mendukung pengembangan sektor ini, Kadin Indonesia menggandeng PT Restu Graha Dana dan CV Aflaha Coconut Mandiri bertekad bekerja sama dalam membina, menyerap produk, dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan petani. Saat ini PT Restu Graha Dana dan CV Aflaha Coconut Mandiri telah mengekspor kopra asal Sulawesi Selatan dan berbagai provinsi di Sulawesi ke beberapa negara tujuan, antara lain Pakistan, Afghanistan, India, Uni Emirat Arab.

Menurutnya komoditas kelapa dan produk turunannya memiliki potensi ekonomi yang tinggi. Maka itu, petani kelapa di Sulawesi Selatan harus diberdayakan dan tentunya kualitas produk ekspor kelapa dan turunannya harus ditingkatkan. 

“Kadin Indonesia dalam hal ini akan terus mengedukasi dan mengoptimalkan potensi UMKM-UMKM binaan,” ucapnya. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement