EKBIS.CO, JAKARTA -- Para pejabat ekonomi senior ASEAN mendukung prioritas ekonomi yang diusung Indonesia untuk dicapai tahun ini untuk mendorong pemulihan pascapandemi Covid-19.
"Seluruh negara ASEAN mendukung dan optimistis prioritas ekonomi Indonesia dapat dicapai tahun ini sehingga bermanfaat untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan pascapandemi Covid-19," ujar Direktur Perundingan ASEAN Kementerian Perdagangan Dina Kurniasari dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (24/1/2023).
Dukungan ini diberikan dalam pertemuan "The First Meeting of the ASEAN Senior Economic Officials for the Fifty-Fourth Meeting of the ASEAN Economic Ministers Meeting (SEOM 1/54) and Related Meetings" beberapa waktu lalu. Kegiatan tersebut untuk mempersiapkan pertemuan ke-54 Para Menteri Ekonomi ASEAN yang akan diselenggarakan pada 2023.
Dina mengatakan, melalui tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth", Indonesia sangat yakin ASEAN dapat menjadi mesin pendorong pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara dan global dengan potensi yang dimilikinya. "Dengan melangkah bersama-sama dan dukungan negara-negara mitra, kawasan ini dapat bertumbuh secara inklusif dan berkelanjutan," kata Dina.
Indonesia telah menetapkan tujuh prioritas deliverables dalam keketuaan ASEAN 2023. Ketujuh deliverables ini adalah Kerangka Fasilitasi Layanan ASEAN; Penandatanganan Protokol kedua untuk Mengubah Persetujuan Pembentukan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN-Australia-Selandia Baru (AANZFTA); Pendirian RCEP Support Unit di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Indonesia.
Kemudian, Kerangka Kerja ASEAN untuk Inisiatif Berbasis Proyek Industri; Implementasi Penuh E-Form D melalui ASEAN Single Window; Pernyataan Pemimpin untuk Mengembangkan ASEAN Digital Economy Framework Agreement (DEFA); dan Roadmap Standar Harmonisasi ASEAN untuk Mendukung Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).