EKBIS.CO, MAGELANG -- Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) Febrina Intan menyebutkan, perayaan Waisak pada 2023 di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, memberikan dampak ekonomi yang positif. Mulai dari peningkatan okupansi penginapan hingga menggerakkan UMKM.
"Waisak adalah acara yang dinantikan masyarakat sekitar Borobudur. Saat Waisak, dampak ekonominya sangat positif. Misalnya, homestay, ada pemberdayaan homestay untuk masyarakat di sekitar sini, itu sudah penuh. UMKM juga mereka mendapatkan dampaknya," kata Febrina di Magelang, Jawa Tengah, Ahad (4/6/2023).
Sebagai pengelola kawasan Candi Borobudur, Febrina mengatakan, inklusivitas menjadi hal utama yang harus diperhatikan. Oleh karena itu, setiap ada acara di kawasan yang dikelola TWC, pelaku usaha di sekitarnya juga akan mendapatkan manfaat. Namun, ia mengaku belum dapat mengungkapkan besaran angka dampak ekonomi atas perayaan Waisak.
Ia hanya berharap acara perayaan Waisak yang khidmat sekaligus sakral bisa terus-menerus digelar. Begitu pula acara-acara lainnya yang bisa menyedot perhatian pengunjung.
"Bagi kami di Borobudur, acara seperti ini tidak boleh hanya sekali. Setiap bulan harus ada sesuatu. Masyarakat tetap datang ke sini tidak hanya mengeksplorasi Borobudur sebagai cagar budaya tapi juga ada pengalaman lain yang bisa dirasakan," kata dia.