Selanjutnya, jumlah nominal terbanyak dimenangkan lelang seri SUN FR0098 sebesar Rp 3,1 triliun. Serapan dana tersebut berasal dari penawaran masuk Rp 8,65 triliun, sedangkan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 6,43986 persen.
Dari lelang seri FR0097, pemerintah meraup dana sebesar Rp 2,35 triliun yang berasal dari penawaran masuk Rp 5,58 triliun. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan dari lelang ini sebesar 6,52933 persen.
Pemerintah menyerap dana senilai Rp 2,1 triliun dari lelang seri FR0089 yang mendapatkan penawaran Rp 2,96 triliun, dengan imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebanyak 6,70944 persen.
Nominal terbanyak lainnya diraup dari lelang seri FR0096 sebesar Rp 2,05 triliun, dimana penawaran masuk lelang seri ini sebesar Rp 11,38 triliun atau merupakan penawaran masuk tertinggi dalam lelang kali ini. Imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan dari lelang seri tersebut sebesar 6,23 persen.
SPN12240628 menjadi seri dengan nominal terkecil yang dimenangkan pemerintah sebesar Rp 800 miliar dari penawaran masuk sebesar Rp 1,25 triliun. Adapun imbal hasil rata-rata tertimbang yang dimenangkan dari SPN12240628 yaitu 5,3 persen.
Terakhir dari seri SPN03230929, pemerintah memutuskan tidak memenangkan permintaan karena tak ada penawaran masuk seri dengan tenor terpendek ini, yakni hanya tiga bulan atau jatuh tempo pada 29 September 2023. Sementara, tenor terpanjang seri FR0089 yakni 28 tahun dengan jatuh tempo pada 15 Agustus 2051.