Ahad 09 Jul 2023 15:35 WIB

Pertamina: UMK Academy Bawa 1.200 Pelaku Usaha Mikro Naik Kelas

Pembinaan UMK menyesuaikan dengan tren dan tantangan pasar.

Red: Gita Amanda
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menyampaikan tahun ini Pertamina bersama Markplus kembali menggelar UMK Academy dan Pertapreneur 2023 (ilustrasi).
Foto: Pertamina
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menyampaikan tahun ini Pertamina bersama Markplus kembali menggelar UMK Academy dan Pertapreneur 2023 (ilustrasi).

EKBIS.CO,  JAKARTA -- PT Pertamina (Persero) menyampaikan, program UMK Academy yang dijalankan perseroan sejak 2020 lalu telah mencetak lebih dari 1.200 pelaku usaha mikro dan kecil dapat naik kelas hingga menembus pasar ekspor. Melihat antusiasme pelaku usaha yang tinggi, Pertamina bakal kembali membuka UMK Academy untuk membantu para UMK. 

Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menyampaikan tahun ini Pertamina bersama Markplus kembali menggelar UMK Academy dan Pertapreneur 2023 untuk menjaring pada pelaku usaha yang siap meningkatkan skala usaha. 

Baca Juga

"Kami percaya kolaborasi seperti ini adalah kunci dalam membangun ekosistem yang kuat dan berkelanjutan bagi para pelaku UMK," jelas Nicke dalam keterangan resminya, dikutip Ahad (9/7/2023). 

Ia menuturkan, selain pengusaha perempuan, pengusaha milenial pun memiliki peluang yang sama hingga nantinya akan melahirkan para Aggregator UMK yang dapat membangun jejaring kolaborasi antarpengusaha agar dapat maju bersama. Adapun, program tersebut akan dilaksanakan selama lima bulan kedepan, dimana peserta akan dikelompokkan berdasarkan kondisi usahanya. 

Yakni kelas Go Modern ditujukan bagi para pelaku UMK yang berfokus pada peningkatan kualitas produk dan pemasarannya. Kemudian kelas Go Digital dan Go Online ditujukan untuk para UMKyang berfokus pada perluasan akses pasar dengan menggunakan online platform. Serta kelas Go Global ditujukan bagi UMK yang benar-benar siap mengisi pasar dunia melalui kegiatan ekspor.

“Melalui UMK Academy dan Pertapreneur Aggregator diharapkan dapat mencetak UMKM naik kelas, dan  terpacu untuk meningkatkan produktivitas, dan mengeksplorasi ide-ide baru, menciptakan inovasi untuk tetap kompetitif, serta meningkatkan kecintaan masyarakat pada produk-produk dalam negeri,” katanya.

Ia menuturkan, kegiatan pembinaan UMK melalui program UMK Academy dan Pertapreneur Aggregator ini merupakan bentuk dukungan dalam Implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang juga menjadi bagian dari Environment, Social and Governance (ESG).

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, mengatakan UMK Academy merupakan program Pembinaan UMK yang dilakukan secara terstruktur, berjenjang, dan terintegrasi sesuai dengan kebutuhan dan harapan para Mitra Binaan. 

Pembinaan UMK juga menyesuaikan dengan tren dan tantangan pasar sesuai komitmen perusahaan untuk mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pengembangan UMK secara optimal.

“Kami berharap seluruh UMK dapat menjadi lulusan terbaik di bidangnya masing-masing, terus kreatif dan inovatif serta harus bisa memadukan kebutuhan antara supply dengan demand, dan bagaimana kita bisa melihat potensi market, bahkan kita harus bisa menjadi trend maker,” tutur Fadjar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement