Rabu 19 Jul 2023 14:47 WIB

Bandara Husein Sastranegara Ditutup, Kemenhub: Sudah tak Memadai untuk Pesawat Jet

Pemindahan itu demi keamanan dan keselamatan penerbangan.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Friska Yolandha
Calon penumpang berjalan menuju pesawat terbang di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/7/2023). Presiden Joko Widodo mengatakan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara akan beralih ke Bandara Internasional Kertajati mulai OKtober 2023. Keberadaan dua bandara yang beroperasi ini untuk saling mendukung satu sama lain, serta optimal untuk menunjang dilakukannya penataan rute penerbangan di Jawa Barat.
Foto:

Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan saat ini tengah menyiapkan skema dukungan bagi maskapai. Khususnya untuk mempermudah kepindahan operasional dari Bandara Husein Sastranegara ke Bandara Kertajati.

“Kami merencanakan adanya skema dukungan bagi operator di awal pengalihan penerbangan ke Bandara Kertajati ini,” kata Awuddin dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (11/7/2023).

Mulai Oktober 2023, semua penerbangan komersil jet di Bandara Husein Sastranegara akan dipindahkan ke Bandara Kertajati. Dengan begitu Bandara Kertajati akan beroperasi penuh.

“Skema dukungan juga akan disiapkan bagi penyedia transportasi darat sehingga dapat mempermudah para operator dalam membuka layanan,” ucap Awaluddin.

Dia menambahkan, Bandara Husein Sastranegara dan Bandara Kertajati beroperasi untuk saling mendukung satu sama lain. Keberadaan dua bandara tersebut juga secara optimal menunjang dilakukannya penataan rute penerbangan di Jawa Barat.

photo
Calon penumpang pesawat terbang beraktivitas di area Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/7/2023). Presiden Joko Widodo mengatakan penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara akan beralih ke Bandara Internasional Kertajati mulai OKtober 2023. Keberadaan dua bandara yang beroperasi ini untuk saling mendukung satu sama lain, serta optimal untuk menunjang dilakukannya penataan rute penerbangan di Jawa Barat. - (ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)

“Di dalam mengelola Bandara Husein Sastranegara dan Bandara Kertajati, AP II menerapkan konsep multi-airport system yang akan mengedepankan dan mensinergikan strategi bisnis dan potensi masing-masing bandara untuk saling mendukung,” jelas Awaluddin.

Menurutnya, konektivitas penerbangan di Jawa Barat dapat semakin kuat dan semakin baik dengan dilakukannya penataan rute penerbangan, didukung dua bandara yang sama-sama aktif serta optimal melayani penerbangan. Awaluddin mengungkapkan, kedua bandara itu beroperasi melayani segmentasi penerbangan yang berbeda.

Di Bandara Husein Sastranegara nantinya melayani angkutan udara niaga berjadwal dalam negeri dengan pesawat propeller dan angkutan udara niaga tidak berjadwal dalam negeri. Selain itu juga angkutan udara bukan niaga dalam negeri seperti antara lain penerbangan militer, kenegaraan, dan evakuasi medis.

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement