EKBIS.CO, JAKARTA -- KAI Logistik, anak usaha PT Kereta Api Indonesia (Persero), memperoleh penghargaan Indonesia Best BUMN Awards 2023, kategori The Best SOE with Top Financial and Reliability in Handling Logistics Services pada 27 September 2023. Ajang apresiasi ini diberikan kepada BUMN terpilih, yang dinilai turut mendorong kontribusi pada perekonomian di Tanah Air.
Penghargaan tersebut diberikan kepada KAI Logistik atas capaian kinerja KAI Logistik dalam membukukan pendapatan sebesar Rp 1,016 Triliun dan laba tahun berjalan pada 2022 yang tumbuh 10 persen menjadi Rp 106 Miliar dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 96 miliar. Lebih lanjut, asset perusahaan meningkat lima persen menjadi Rp 847 miliar.
Per Agustus 2023, KAI Logistik telah membukukan pendapatan sebesar Rp 705 miliar dengan laba sebesar Rp 62 miliar.
Sementara, pada sisi kinerja volume angkutan, KAI Logistik telah mengelola lebih dari 19 juta ton dengan kontributor terbesar pada layanan pengelolaan batubara sebesar 17 juta ton, angkutan kontainer 1,2 juta ton dan angkutan non kontainer 520.000 ton mencakup komoditas semen dan Limbah B3.
Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah mengatakan, penghargaan tersebut juga tak lepas dari beragam upaya dan langkah strategis perusahaan seperti digitalisasi dengan mobile aplikasi KAI Logistik Trax serta mesin layanan mandiri pengiriman paket.
"Pencapaian ini juga merupakan hasil dari kerja keras seluruh insan KAI Logistik (KALOGers) serta dukungan penuh dari shareholders dan stakeholders," kata dia melalui siaran pers, Sabtu (30/9/2023).
Pria yang akrab disapa Malik tersebut juga mengungkapkan bahwa pencapaian ini juga ditopang oleh kehandalan perseroan sebagai Badan Usaha Angkutan Multimoda dalam menangani jasa logistik dengan produk unggulan, seperti KALOG Express, KALOG Plus, dan KALOG Pro.
Pada 2023, KAI Logistik juga memulai projek strategis seperti Pembangunan Coal Unloading Terminal Kramasan berkapasitas 20-40 juta ton per tahun, serta ekspansi layanan dengan menghadirkan Domestic Freight Forwarding untuk memenuhi layanan logistik lintas pulau.
Per Desember 2023, KAI Logistik memproyeksikan mampu membukukan pendapatan sebesar Rp 1,1 triliun dan laba komprehensif Rp 112 miliar dan aset Rp 987 miliar.
Dalam keandalan infrastruktur dan fasilitas, KAI Logistik juga menyediakan infrastruktur bongkar muat batu bara di Sumatra Selatan dengan menghadirkan conveyor belt system yang diintegrasikan dengan shiploader. Dengan shiploader berkapasitas 1.500 ton/jam tersebut, KAI Logistik mampu melakukan pemuatan batu bara ke tongkang dalam waktu 5-6 jam yang sebelumnya memerlukan waktu hingga 30 jam menggunakan dump truck.