Rabu 07 Apr 2010 08:09 WIB

Dua Rumah Mode Internasional Gunakan Tenun Indonesia

Rep: c15/ Red: Arif Supriyono

JAKARTA--Tenun Indonesia kian menjadi perhatian dunia internasional. Dua rumah mode internasional yang amat terkenal, Gucci dan Christian Dior, melirik tenun Indonesia untuk digunakan dalam produk mereka.

Menanggapi hal itu, Menteri Perindustrian, MS Hidayat, memandang perlunya labelisasi produk tenun Indonesia untuk meningkatkan citra di mata dunia.  ''Kalau mau, misalnya Gucci by Indonesia. Dengan cara itu, pasar dan kualitas jadi internasional, tinggal bagaimana mengaturnya,'' paparnya kepada wartawan, Selasa (6/4).

Untuk melempangkan jalan bagi produk tenun Indonesia ke pasar dunia, Hidayat akan menemui pihak perbankan, salah satunya BNI. Dia berharap pimpinan BNI bisa menjadi mitra untuk memfasilitasi pembiayaan kerjasama ini. "BNI berperan sebagai marketing dan perantara pembiayaan," jelasnya.

Dirjen Industri Kecil dan Menengah (IKM) Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Fauzi Aziz, mengatakan tanpa adanya kolaborasi, maka tenun susah untuk menembus pasar. Harus ada upaya lebih baik dari segi kreatifitas maupun terobosan lain gara tenun Indonesia mampu bersaing di pasar internasional.

Sementara itu, Ketua Pengurus Asosiasi Pengusaha dan Perajin Tenun Indonesia, Tuty Cholid, mengatakan perlunya pembinaan dan pembiayaan untuk tetap menjaga tenun Indonesia supaya tidak punah. Sampai sejauh ini, untuk tetap melestarikan dan menjaga pasar tenun, pengrajin diberi pembinaan arah spesifikasi produk yang diproduksi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement