EKBIS.CO, JAKARTA -- Lebih kurang 6.000 sapi siap potong asal Australia telah masuk ke Indonesia dan diharapkan mampu menurunkan harga daging ternak tersebut yang saat ini masih mencapai sekitar Rp 92 ribu per kilogram (kg). "Untuk sapi siap potong sudah mulai masuk, dengan jumlah antara 5.000 sampai 6.000 ekor," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Gunaryo, di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (11/10).
Gunaryo mengatakan, pasokan sapi yang berasal dari Australia tersebut telah masuk pada awal minggu bulan Oktober atau dua hingga tiga hari lalu. "Sudah masuk dua atau tiga hari kemarin," ujarnya.
Sebelumnya, berdasarkan data dari Kementrian Perdagangan pada Agustus lalu, jumlah impor sapi siap potong yang sudah masuk ke Indonesia mencapai 24.750 ekor. Kementerian Perdagangan juga telah menerbitkan Keputusan Menteri Perdagangan Nomor 699/M-DAG/KEP/7/2013 tentang Stabilisasi Harga Daging Sapi pada 18 Juli 2013 dan akan berakhir pada 31 Desember 2013, yang berisikan bahwa pemerintah memberikan izin impor sapi siap potong.
Kebijakan impor sapi siap potong tersebut diputuskan dalam Rapat Koordinasi Terbatas Bidang Perekonomian yang dilaksanakan pada 17 Juli 2013 di Kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Importasi sapi siap potong dapat dilakukan oleh industri pemotongan hewan, feedlotter yang terintegrasi, dan Rumah Potong Hewan. Sapi impor tersebut harus segera dipotong dan didistribusikan ke pengecer dengan harga yang sesuai dengan program pemerintah.