EKBIS.CO, JAKARTA -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia mendukung program tol laut yang digagas pasangan calon presiden (capres) Joko Widodo-Jusuf Kalla karena dinilai berperan penting karena berdampak luas terhadap pergerakan ekonomi daerah.
Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Pemberdayaan Ekonomi Daerah, Natsir Mansyur mengatakan, Indonesia sebagai negara kepulauan perlu diperkuat konektivitas berbasis maritim yang ditunjang dengan sarana kapal yang melayari laut jarak pendek yang menghubungkan satu pulau dengan pulau lain (short sea shipping). Untuk itu, kata dia, Kadin Indonesia mendukung program tol laut yang diucapkan Joko Widodo-Jusuf Kalla karena berperan penting karena berdampak luas terhadap pergerakan ekonomi daerah.
“Namun program tersebut perlu didukung sarana kapal kapasitas menengah 5.000 DWT yang diperkirakan kebutuhannya mencapai 500 unit yang terdiri dari kapal migas, curah/bulk, pangan, perkebunan, ternak, cargo serta pelabuhan,” ujarnya seperti dalam keterangan tertulis yang diterima ROL, Senin (14/7). Apalagi, kata dia, kapal-kapal yang melayari perairan Indonesia relatif tua, usianya di atas 15 tahun sehingga pengoperasiannya kurang efisien.
Pihaknya berharap untuk menunjang program Tol Laut dapat dijadikan sebagai konektivitas berbasis maritim untuk melayari jarak pendek (short sea shipping). Dalam hal ini, pihaknya mengimbau agar kementerian terkait perlu lebih serius. Ini karena program tersebut dapat menghidupkan pergerakan dan pertumbuhan ekonomi di daerah, menjadi lebih efisien serta memantapkan persiapan Indonesia dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean 2015.