Senin 04 May 2015 11:06 WIB

Produk Makanan Indonesia Digemari Warga Malaysia

Rep: Rizkyjaramaya / Red: Ilham
Pabrik mie instan
Pabrik mie instan

EKBIS.CO, JAKARTA -- Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia, Herman Prayitno mengatakan, pangsa pasar produk makanan dan minuman (mamin) Indonesia di Malaysia mengalami pertumbuhan yang signifikan. Impor produk mamin dari Indonesia ke Malaysia setiap tahun tumbuh sebesar 14,08 persen.

"Produk makanan dan minuman Indonesia sangat digemari di Malaysia, dan saya harap pangsa pasarnya akan terus tumbuh semakin besar," ujar Herman dalam rilis yang diterima Republika, Senin (4/5).

Selama tiga tahun terakhir, tren impor produk makanan Malaysia rata-rata tumbuh sebesar 7,27 persen per tahun. Pangsa pasar produk makanan dan minuman Indonesia di Malaysia pada 2014 tumbuh sekitar 11,83 persen dengan nilai ekspor sebesar 897,98 juta dolar AS. Jumlah tersebut naik sekitar 1,58 persen dibandingkan ekspor pada 2013.

Menurut Herman, untuk menggenjot pangsa pasar produk mamin di Malaysia, Atase Perdagangan Indonesia di Kuala Lumpur bersama KBRI Malaysia kerap menggelar pameran, salah satunya yakni Experience Remarkable Indonesia (ERI). Dalam pameran tersebut ptoduk mamin Indonesia banyak diburu oleh masyarakat Malaysia.

Atase Perdagangan Indonesia di Kuala Lumpur, Fajarini Puntodewi mengatakan, selama pameran produk, mie instan paling banyak dibeli pengunjung. Kemudian disusul oleh kopi Kapal Api yang meluncurkan produk barunya Java Latte KAW, air kelapa Karta, dan kacang Mayasi.

"Dengan nilai penjualan ritel yang cukup besar, acara ini menjadi media yang sangat menarik untuk membangun brand awareness produk Indonesia bagi konsumen Malaysia dan internasional," kata Fajarini.

Menurut Fajarini, kegiatan pameran seperti ini akan terus dilakukan sebagai upaya branding produk yang sudah established, sekaligus tes pasar bagi produk baru yang belum dikenal konsumen. Selain makanan, produk lain yang ditampilkan pada pameran tersebut adalah kosmetik, produk spa, produk garmen, tas kulit, jas hujan, dan produk jasa penerbangan Garuda Indonesia Airways.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement