EKBIS.CO, JAKARTA -- PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mencatat pertumbuhan total pendapatan premi mencapai 20 persen (yoy) pada kuartal I-2015 atau setara Rp 7,09 triliun.
Presiden Direktur Prudential Indonesia Rinaldi Mudahar mengatakan, peningkatan total pendapatan premi tersebut didorong oleh adanya pertumbuhan positif terhadap total premi bisnis baru dan total premi lanjutan.
Total premi bisnis baru pada kuartal I-2015 mengalami pertumbuhan sebesar 18 persen atau setara Rp 2,77 triliun. Sementara pendapatan premi dari total premi lanjutan juga meningkat sebesar 21 persen atau setara Rp 4,32 triliun.
"Hal ini menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya proteksi jangka panjang," jelasnya dalam paparan kepada media di Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Selasa (16/6).
Prudential juga mencatat peningkatan total klaim dan manfaat yang dibayarkan kepada nasabah meningkat sebesar 56 persen atau sekitar Rp 3,21 triliun. Total klaim tersebut mencakup 58 persen pembayaran klaim seluruh perusahaan asuransi di Indonesia.
Total dana kelolaan mencatat kenaikan sebesar 26 persen menjadi Rp 58,13 triliun pada kuartal I-2015. Peningkatan itu didorong oleh pertumbuhan total pendapatan premi dan kinerja pasar Indonesia yang kuat. Total aset perusahaan juga tercatat meningkat sebesar 23 persen menjadi Rp 63,2 triliun pada kuartal I-2015.
"Peningkatan pembayaran total premi ini sejalan dengan peningkatan pembayaran klaim," imbuh rinaldi.
Sementara itu, jumlah nasabah juga mengalami kenaikan pada kuartal I-2015 mencapai 2,48 juta orang, atau tumbuh 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 2,26 juta nasabah. Sebagian besar nasabah memiliki produk unitlink reguler dan membayar secara berkala.
Menurutnya, peningkatan jumlah nasabah menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat Indonesia terhadap pentingnya proteksi jangka panjang.
Dalam mencari nasabah, Prudential juga mencatat peningkatan jumlah tenaga pemasaran yang tumbuh 24 persen. Jumlah tenaga pemasaran tercatat lebih dari 240 ribu yang berlisensi.