Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad, menyampaikan kepemilikan saham oleh investor asing saat ini mencapai sekitar 65 persen. Sedangkan, kepemilikan investor asing terhadap obligasi pemerintah juga tergolong tinggi, yakni sekitar 70 persen.
"Jumlah investor domestik di pasar modal Indonesia saat ini masih terbatas, terutama jika dibandingkan dengan potensi rata-rata kelas menengah Indonesia yang terus berkembang jumlahnya," kata Muliaman.
Ia menyebut, jumlah investor domestik di pasar modal hanya sekitar 0,3 persen dari jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia. Angka inipun disebutnya merupakan angka terendah dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya.
OJK, kata dia, berupaya untuk mendorong agar jumlah investor domestik terus berkembang. Selain itu, pasar modal Indonesia juga diharapkan dapat menjadi alternatif pendanaan yang ramah bagi para pengusaha menengah.
Dalam acara ini, turut dihadiri oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad dan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio.