Senin 08 May 2017 17:32 WIB

Semangat Kerja di Usia Senja, Kini Kana Memiliki Tabungan Hari Tua

Red: Budi Raharjo
Kana
Foto: Amartha Fintek
Kana

EKBIS.CO, JAKARTA -- Siang itu terlihat seorang wanita yang sedang sibuk di dapur rumahnya, memotong sayur, mengaduk adonan, menggoreng ia lakukan sendiri. Dengan tubuh yang mulai membungkuk dan kulit yang mulai keriput tidak membuat wanita paruh baya itu hanya berpangku tangan di masa senjanya.

Kana (60 tahun) selalu semangat untuk terus bekerja walaupun kini usianya sudah setengah abad lebih. Bahkan ia terus melebarkan sayapnya dengan berjualan berbagai makanan, membuka warung dan juga menganyam keset. Tak hanya itu, masa tuanya pun sudah ia siapkan matang-matang.

Kana sadar betul bahwa masa tua harus direncanakan dengan matang. Hal tersebut seperti sudah terpatri dalam pikiran Kana, untuk menata masa tuanya dengan baik. Tidak banyak orang yang masih mau dan mampu untuk bekerja di usia yang sudah senja. Namun hal tersebut agaknya tidak berlaku untuk Kana.

Semangat dan kerja kerasnya masih terlihat begitu nyata dan sangat menginspirasi. Saat ini, sebagai seorang janda yang telah lama ditinggalkan oleh suaminya dan menafkahi keluarganya secara mandiri, Kana tidak kenal lelah untuk tetap bekerja demi pundi-pundi rupiah untuk kesejahteraan dirinya.

Kana memiliki cita-cita ingin menunaikan ibadah Haji dan Umroh. “Ya ibuk mah udah nabung-nabung buat Haji, kalau gak bisa ya Umroh juga gak papa. Pokoknya ibu nabung terus buat kedepan, “ tandas Kana dengan penuh semangat dan harapan yag membumbung tinggi untuk harapannya tersebut.

Bersama Amartha lebih maju

Amartha telah mendorong lebih dari 30.000 sosok seperti Kana untuk tetap produktif dan memajukan perekonomian bangsa lewat pengembangan UMKM di berbagai pelosok pedesaan Indonesia. Sudah enam tahun Kana menjadi anggota Amartha.

Pembiayaan pertama yang Kana dapatkan adalah sebesar 500 ribu rupiah. Uang tersebut seluruhnya ia gunakan untuk mengembangkan usaha yang telah ia rintis sebelumnya yaitu berjualan nasi uduk dan juga menganyam keset.

Mulai pembiayaan kedua sebesar 1,5 juta rupiah, Kana gunakan untuk membuka usaha baru yaitu warung sembako kecil-kecilan. Dari ketiga usaha yang ia jalankan yaitu berjualan makanan, menganyam keset dan juga membuka warung sembako, Kana mampu meraup omzet hingga 6 juta rupiah setiap bulannya.

Kehidupannya kini terlihat lebih sejahtera. Rumah miliknya sedang direnovasi dan diperluas. Tidak hanya itu, ia juga tengah membangun warung miliknya. Selain itu, tabungan untuk masa tua juga telah ia siapkan.

Semangat dan cita-cita untuk dapat hidup mandiri tanpa membuat beban anak-anaknya selalu terpatri dalam pikiran Kana, sehingga hingga saat ini ia tetap semangat untuk meningkatkan kesejahteraannya lewat berwirausaha. Bersama Amartha membuat hidup Kana menjadi lebih maju dan sejahtera. Lewat pembiayaan dari Amartha, ia mampu mengembangkan usaha yang ia rintis dan bahkan memulai usaha baru.

Tidah cukup hanya 24 jam

Kana merupakan sosok wanita yang tangguh, kuat dan juga semangat untuk tetap berkarya lewat bekerja. Usianya yang kian menua tidak membuat Kana menjadi lesu, maupun malas untuk beraktifitas. Kebalikannya, Kana tetap semangat untuk terus bekerja setiap harinya.

Pagi hari ia bangun pukul 03.00 WIB untuk menyiapkan barang dagangannya yang akan ia jajakan dengan berkeliling kampung. Kemudian pukul 08.00 WIB ia kembali ke rumah untuk beristirahat. Di sela-sela istirahatnya, Kana sempatkan untuk menganyam keset dan membuka warung sembakinya.

Sekitar pukul 14.00 WIB ia melanjutkan untuk membuat berbagai gorengan untuk dijajakan dengan berkeliling. Sore hari pukul 17.00 Kana kembali ke rumah dan beristirahat, lalu malam harinya ia membuka warung dan melanjutkan kegiatannya untuk menganyam keset dan tidur sekitar pukul 22.00 WIB.

“Kalau bisa lebih dari 24 jam buat usaha ya ibu lakuin, cuma sekarang tambah tua jadi ibu ya gak bisa sampai malam-malam banget, jam 11 malam udah tidur capek. Nanti bangun lagi jam 3 pagi masak nasi uduk dan lain-lainnya,” ujar Kana menceritakan kegiatannya sehari-hari.

Jika diakumulasikan, omzet Kana dari seluruh usaha yang ia jalankan mulai dari berjualan nasi uduk, menganyam keset, dan membuka warung dapat mencapai 400 ribu per hari. “Ya Alhamdulillah ibu masih lancar usahanya, dibantu juga modal dari Amartha buat usaha ibu, ya semoga lancar terus dan ibu bisa cepet Umroh.” Pungkas Kana dengan senyum lebar megembang di wajahnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement