EKBIS.CO, TANJUNG -- PT Adaro Indonesia menambah dana Corporate Social Responsibility pada 2018 untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di enam kabupaten termasuk Tabalong, Kalimantan Selatan.
Kepala Divisi Hubungan Eksternal PT Adaro Indonesia Rizki Dartaman di Tanjung, Kamis, mengatakan melalui tanggung jawab sosial, perusahaan ingin menciptakan kemandirian masyarakat. "Penggunaan dana CSR difokuskan pada program kemandirian masyarakat dan tahun ini dana yang dialokasikan lebih besar," jelas Rizki.
Lima kabupaten yang menjadi wilayah operasional Adaro dan sasaran program CSR yakni Kabupaten Tabalong, Balangan, Barito Selatan, Barito Timur dan Barito Kuala.
Total alokasi dana CSR 2018 sebesar Rp 44 miliar yang bersumber dari sumbangan Adaro bersama mitra kerjanya. Alokasi dana CSR ini lebih besar dibanding 2017 yang hanya Rp40 miliar dan pelaksanaannya disinergikan dengan program pemerintah kabupaten.
Rizki menambahkan, Adaro sangat berkomitmen dengan program pemberdayaan meski di saat harga batu bara dunia anjlok namun program CSR terus dilaksanakan.
"Kami meyakini penyaluran dana CSR salah satu stilumus penting untuk menumbuhkan ekonomi di daerah yang pada akhirnya perusahaan ini menjadi bagian penting masyarakat," tambah Rizki.
Selanjutnya Program CSR Adaro dan mitra kerjanya tahun 2018 ini masih menitikberatkan pada program ekonomi sebesar 40 persen dari lima bidang program yang digarap.Program tersebut dinilai penting dalam mengakselarasi tujuan ekonomi masyarakat sehingga mendorong kemandirian.