Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Meskipun telah pensiun dari perusahaan besutannya, Alibaba, Jack Ma kerap kali tetap membicarakannya. Ia mengungkap, Alibaba mendapat serangan hacker lebih dari 300 juta kali per hari.
Kendati demikian, Alibaba tetap memiliki solusinya, semua hacker mental dan mereka bahkan tak memiliki satu pun masalah.
"Untuk Alibaba Group, kami mendapat lebih dari 300 juta upaya hack setiap hari. Tapi, kami mengendalikannya. Kami bahkan tak punya satupun masalah, " cetusnya.
Baca Juga: Jack Ma Tak Yakin Bisa Bekerja di Alibaba
Serangan pada Alibaba itu memang terhitung sangat besar. Sebagai perbandingan, Huawei yang juga raksasa teknologi China 'hanya' terkena sekitar sejuta serangan per hari.
Jack Ma mengklaim perusahaannya punya kapabilitas tinggi dengan teknologi Alibaba Intelligence yang lebih superior dari manusia dalam urusan deteksi ancaman. "Kami mengajarkan mesin semua cara bagaimana orang melakukan kecurangan," jelasnya.
Baca Juga: Di Bawah Komando Daniel Zhang, Alibaba Punya Target Baru
"Mesin mengingat jutaan cara kecurangan, jadi ketika kecurangan dimulai, mesin sudah tahu bahwa kalian curang. Inilah caranya kami melindungi semua teknologi kami," tambahnya.
Untuk mendapatkan akurasi tinggi, Ma mengakui perusahaannya harus mengumpulkan banyak data konsumen. Menurutnya, itu tak masalah karena data diberikan pada mesin.