"Pendapatan negara target 5,86 miliar dolar AS kita capai 8,24 miliar dolar AS atau tumbuh 41 persen. Investasi turun jadi 10,2 miliar dolar AS. Hal ini dikarenakan perusahaan besar mengurangi capital investmentnya," ujar Fataryani.
Tahun depan, Fatar menjelaskan SKK mentargetkan untuk pengembalian cadangan tetap bisa tercapai 100 persen. Sedangkan untuk lifting minyak diusahakan tetap pada 705 ribu barel. Sedangkan penerimaan negara ditargetkan bisa mencapai 7,28 miliar dolar AS.
"Kami tentu akan lebih agresif lagi tahun depan. Harapannya, efisiensi juga tetap bisa kita jaga. Sehingga semua target bisa kita capai bersama sama," ujar Fataryani.
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement