Senin 08 Feb 2021 17:30 WIB

Anggota Komisi IV Dukung Kementan Capai Target Produksi

Anggota Komisi IV sesalkan ada pemotongan anggaran belanja Kementan

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Anggota Komisi IV DPR RI, Abdullah Tuasikal mendukung Kementerian Pertanian (Kementan) untuk mengoptimalkan program-program dalam mencapai target produksi pertanian sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Abdullah mengungkapkan Kementan telah berhasil memberikan kontribusi positif dalam perekonomian nasional, terutama di masa pandemi covid-19.
Foto: Kementan
Anggota Komisi IV DPR RI, Abdullah Tuasikal mendukung Kementerian Pertanian (Kementan) untuk mengoptimalkan program-program dalam mencapai target produksi pertanian sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Abdullah mengungkapkan Kementan telah berhasil memberikan kontribusi positif dalam perekonomian nasional, terutama di masa pandemi covid-19.

EKBIS.CO,  JAKARTA -- Anggota Komisi IV DPR RI Abdullah Tuasikal mendukung Kementerian Pertanian (Kementan) untuk mengoptimalkan program-program dalam mencapai target produksi pertanian sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Abdullah mengungkapkan Kementan telah berhasil memberikan kontribusi positif dalam perekonomian nasional, terutama di masa pandemi covid-19.

“Kami menyesalkan adanya pemotongan anggaran belanja di Kementerian Pertanian, kami memandang sektor pertanian patut memperoleh perhatian karena terbukti kemampuan sektor pertanian dalam menyerap tenaga kerja dan meningkatnya nilai ekspor pertanian pada tahun 2020, ” ungkap Abdullah saat Rapat Kerja (Raker) Komisi IV DPR RI, berdasarkan rilis Kementan, Senin (8/2).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) merilis produk domestik bruto (PDB) pertanian TW IV 2020 tumbuh 2,59 persen. Begitu pula selama satu tahun terakhir PDB pertanian juga tumbuh positif 1,75 persen di tengah terjadinya kontraksi ekonomi Indonesia tahun 2020 yang mencapai 2,07 persen.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement