Jumat 13 Aug 2021 22:17 WIB

TDS: 82 Persen UMKM Bertahan Lewat Platform Digital

Kemenkop menyebut UMKM dengan platform digital bertahan di masa pandemi

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Perajin membuat video promosi kerajinan aksesori koginsashi untuk di pasarkan secara daring (ilustrasi). Kemenkop menyebut UMKM dengan platform digital bertahan di masa pandemi
Foto:

Dukungan platform digital dalam mempertahankan dan mengembangkan bisnis dirasakan langsung CEO dan Founder Sovlo Indonesia, Lidya Valensia. Bisnisnya di bidang souvenir dan barang promosi perusahaan dan pernikahan terhenti pada Maret 2020 karena banyak acara kantor dan pernikahan yang dibatalkan.

Bisnisnya di bidang souvenir dan barang promosi perusahaan dan pernikahan terhenti pada Maret 2020 karena banyak acara kantor dan pernikahan yang dibatalkan.

Setelah sempat kewalahan karena omzet turun drastis dan memikirkan nasib para pekerja yang kehilangan penghasilan, Lidya bergerak cepat memanfaatkan platform e-commerce untuk memasarkan souvenir yang diproduksi. "Kami mulai akhir Mei dan pertengahan Juni 2021 sudah go  online. Sambutannya sangat baik,” ujar Lidya.

Menurut Lidya, platform e-commerce sangat membantunya sebagai pelaku bisnis, dia memilih platform digital berdasarkan kemudahan yang ditawarkan. Kita tidak perlu bangun toko online, develop web, tidak perlu admin WhatsApp, di e-commerce sudah terhubung dengan baik. Saya pilih platform digital yang banyak memberi kemudahan dan banyak fasilitas yang ditawarkan.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement