EKBIS.CO, JAKARTA--Sepikul Indonesia Public Speaking melebarkan sayap menjadi Sepikul Institute. Selain sekolah public speaking, Sepikul Institute kini memperluas jangkauan bisnisnya menjadi konsultan komunikasi, branding dan media.
Komisaris Utama Sepikul Institute, Clara Tampubolon mengatakan, pandemi Covid-19 menjadi ujian berat. Namun strategi dan kinerja tim yang solid, membuat Sepikul Institute dapat bertahan.
"Selama empat tahun berdiri, Sepikul Institute telah membuktikan sanggup melewati krisis di masa pandemi," katanya, Sabtu (19/11/2022).
Sepikul Institute melalui mentor-mentornya memberikan motivasi, pengajaran dan modifikasi modul dalam materi-materi kelas yang ditawarkan. Bahkan demi kemajuan pendidikan, sepikul mengajak semua elemen masyarakat untuk tetap semangat menghadapi setiap kesulitan yang tidak dapat diprediksi ke depannya.
"Tidak jarang Sepikul Institute membuka kelas gratis untuk semua kalangan. Diawali dengan mencoba memperkenalkan online training, hingga berhasil perlahan-lahan beradaptasi dengan kebiasaan baru," jelas Clara.
Dalam kurun 1,5 tahun terakhir, Clara mengungkapkan, Sepikul Institute akhirnya memberanikan diri menyambut datangnya berbagai tantangan di era digitalisasi dan komunikasi yang massive.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Arya Sinulingga, Puti Guntur Soekarno, Azizoko Harmoko, Ahmad Sahroni hingga Wibi Andrino yang selama ini turut mendukung Sepikul Institute.
"Bahkan Puti Guntur Soekarno mengucapkan selamat atas kerja keras yang dilakukan oleh Sepikul Institute untuk Indonesia," tutup Clara.
Untuk diketahui, Tommy Tjokro, Riri Wardani, Iman Sjafei, Putri Ayuningtyas, Rory Asyari, Dwi Anggia, Nitia Anisa, Balques Manisang, Bayu Andriyanto, Anisha Dasuki, Tascha Liudmila, Timothy Marbun, Tasya Sjarief, Jemmy Darusman, Moch. Achir, Akbari Madjid, Dana Paramita dan Anggy Pasaribu merupakan pengajar di Sepikul Institute.