EKBIS.CO, LONDON -- Menteri Keuangan Inggris Jeremy Hunt menyatakan, bersama Perdana Menteri Rishi Sunak dan Gubernur Bank of England (BoE) Andrew Bailey bekerja keras guna menghindari atau meminimalkan efek negatif akibat kekacauan yang melanda cabang Silicon Valley Bank (SVB) di Inggris. Seperti diketahui, bank asal Amerika Serikat (AS) itu tengah mengalami krisis.
"Kami akan mengajukan rencana segera demi memastikan kebutuhan operasional dan arus kas jangka pendek dari pelanggan Silicon Valley Bank Inggris dapat dipenuhi," ujar Hunt seperti dilansir CNBC, Senin (13/3/2023).
Kegagalan dramatis bank induk SVB di AS yang berfokus pada perusahaan rintisan teknologi itu merupakan yang terbesar sejak krisis keuangan 2008.
Departemen Keuangan Inggris mengatakan, pembicaraan terkait SVB diadakan selama akhir pekan melibatkan Hunt, Sunak, dan Bailey. Mereka membahas masalah yang dihadapi perusahaan teknologi Inggris yang terkena dampak keruntuhan SVB.
Hunt menjelaskan, Pemerintah Inggris memperlakukan masalah ini sebagai prioritas tinggi dan menegaskan, pentingnya SVB bagi pelanggannya. Maka kegagalan tersebut dinilai dapat berdampak signifikan pada beberapa perusahaan.
Lebih dari 250 kepala eksekutif perusahaan teknologi Inggris menandatangani surat yang ditujukan kepada Hunt pada Sabtu lalu. Mereka menyerukan intervensi pemerintah. Di bawah proses kebangkrutan bagi bank-bank di Inggris, beberapa deposan berhak atas kompensasi hingga 85 ribu pound atau sekitar 102 ribu dolar AS untuk uang tunai yang disimpan di pemberi pinjaman atau 170 ribu pound bagi rekening bersama.
Hunt menegaskan kembali komentar BoE, secara keseluruhan Silicon Valley Bank memiliki kehadiran terbatas di Inggris dan tidak menjalankan fungsi penting bagi sistem keuangan. Pada Jumat lalu, BoE menyatakan sedang mencari perintah pengadilan guna menempatkan SVB UK ke dalam prosedur kepailitan.