Perseroan optimistis dengan transformasi yang dilakukan akan meningkatkan produktivitas terminal, meningkatkan kunjungan kapal, dan meningkatkan arus peti kemas.
Branch Manager PT Salam Pasific Indonesia Lines (SPIL) Cabang Sampit Firman Syah menyambut baik pengoperasian TPK Bagendang dan TPK Bumi Harjo oleh PT Pelindo Terminal Petikemas. Sebagai pengguna jasa, pihaknya melakukan kegiatan peti kemas di TPK Bagendang.
Menurutnya, dengan pengoperasian TPK Bagendang dan TPK Bumi Harjo oleh SPTP akan mempermudah dalam proses komunikasi dan koordinasi. Dengan hal itu, diharapkan tanggapan dan aksi atas satu kendala yang disampaikan oleh perusahaan pelayaran dapat langsung ditindaklanjuti.
Firman berharap ada peningkatan kualitas peralatan bongkar muat peti kemas khususnya di TPK Bagendang baik di sisi dermaga maupun yang ada di lapangan penumpukan. Selain itu, jam kerja di terminal peti kemas juga dapat ditingkatkan menjadi 24/7 (nonsetop). Termasuk juga pengamanan yang tersistem secara menyeluruh di dalam terminal.
"Saat ini kami rata-rata delapan kunjungan kapal setiap bulan. Dengan pengoperasian oleh SPTP, kami berharap produktivitas terminal dapat meningkat, sehingga waktu port stay dapat berkurang. Dengan demikian kami dapat menambah kunjungan kapal. Kami optimis ke depan kami bisa hingga 10 kunjungan kapal per bulan," kata Firman Syah.
Pengamat maritim dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Saut Gurning, juga menyambut baik pengoperasian terminal peti kemas dalam satu entitas subholding PT Pelindo Terminal Petikemas.
Hal itu akan mempermudah proses perencanaan dan koordinasi sehingga setiap terminal memiliki keseragaman. Standardisasi dan kesamaan proses bisnis menjadi satu perhatian yang harus segera diselesaikan oleh perseroan.
"Kinerja operasional juga perlu ditingkatkan, agar waktu kapal di terminal lebih cepat atau dipangkas, sehingga tujuan menekan biaya dan meningkatkan kinerja logistik dapat tercapai," ujarnya.