Eva menjelaskan jika data tidak sesuai, maka risikonya adalah penumpang yang bersangkutan tidak terlindungi oleh asuransi. Selama masa sosialisasi, jika terdapat penumpang yang datanya tidak sesuai, maka penumpang akan diberikan edukasi oleh petugas.
"Seusai masa sosialisasi, jika masih didapati penumpang yang tidak sesuai datanya, maka akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku, katanya.
Eva mengimbau kepada masyarakat agar memasukkan data yang sesuai dengan dokumen identitas asli yang dimiliki ,yaitu KTP atau paspor, saat melakukan pemesanan tiket. Pastikan data yang dimasukkan sudah sesuai sebelum menyelesaikan transaksi tiket.
"Demi kelancaran dan kenyamanan proses layanan, kami harap calon penumpang bisa memperhatikan hal-hal terkait dengan data penumpang dan jadwal perjalanan. Terlebih menjelang angkutan Lebaran, jumlah penumpang akan semakin meningkat," kata dia.