Selasa 18 Dec 2018 23:44 WIB

Kemendes: Transmigrasi Solusi Pembangunan Bangsa

Pembangunan transmigrasi saat ini diarahkan berbasis kawasan.

Red: Gita Amanda
Daerah transmigrasi, ilustrasi
Foto: Darmawan/Republika
Daerah transmigrasi, ilustrasi

EKBIS.CO, JAKARTA -- Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menyatakan program transmigrasi merupakan  salah satu solusi mengatasi persoalan pembangunan bangsa. Yakni melalui upaya peningkatan kesejahteraan rakyat secara berkeadilan dan berkelanjutan.

 "Pembangunan transmigrasi saat ini diarahkan berbasis kawasan sebagai salah satu dari skema pembangunan pusat pertumbuhan yang tidak hanya berbasis spasial dan komoditas unggulan," ujar Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo dalam keterangan persnya yang diterima di Jakarta, Selasa(18/12).

Menteri Eko Putro mengatakan transmigrasi juga memberdayakan masyarakat di kawasan tersebut agar mampu menjadi pelaku ekonomi yang mumpuni dan penikmat manfaat dari hasil pembangunan itu. Eko menilai bahwa model transmigrasi kalau tidak dikembangkan dengan model pembangunan desa tidak akan mempunya manfaat bagi para transmigran.

Pasalnya, berdasarkan evaluasi dari Kemendes PDTT, sejumlah tanah yang awalnya diberikan kepada para transmigran akan habis jika diwariskan tapi tidak dimanfaatkan dengan baik. "Dalam mendukung program transmigrasi, pemerintah telah memiliki program pengembangan Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades). Dalam program Prukades ini, kita berkolaborasi dengan sejumlah pemerintah daerah, kementerian terkait, Perbankan,dan swasta," kata dia lagi.

Program Prukades ini, kata Menteri Eko, diyakini dapat menyejahterakan para transmigran dan masyarakat sekitarnya. Salah satunya yakni pengembangan Prukades Tebu di kawasan transmigrasi Melolo, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur dan pengembangan Prukades Sawit di kawasan transmigrasi Bupul, Merauke, Papua, serta Prukades lainnya di daerah lainnya.

 "Tercatat pada tahun ini, total investasi melalui pola kemitraan dengan pengembangan Prukades di kawasan transmigrasi telah mencapai Rp 15,97 triliun. Kita berharap para wredatama (pensiunan) bisa melihat atau turut berkontribusi dalam membangun desanya. Karena banyak potensi yang bisa digarap oleh para wredatama di desa. Baik usaha maupun potensi lainnya," kata dia lagi.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement