Rabu 11 Dec 2019 10:07 WIB

Tunggu Keputusan The Fed, IHSG Diprediksi Bergerak Melemah

Investor cenderung melakukan wait and see karena menanti keputusan suku bunga The Fed

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Nidia Zuraya
Seorang mengunjung memotret layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ilustrasi
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Seorang mengunjung memotret layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. ilustrasi

EKBIS.CO, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona hijau pada perdagangan Rabu (11/12). Indeks saham menguat ke level 6.190 dari penutupan sebelumnya di level 6.183.

Meski demikian, sejumlah analis menilai penguatan tersebut hanya bersifat sementara. Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christopher, memprediksi IHSG akan bergerak melemah pada hari ini.

Baca Juga

"IHSG diprediksi melemah, candlestick membentuk doji dan indikator stochastic menyempit di area overbought mengindikasikan adanya potensi koreksi dalam jangka pendek," kata Dennies, Rabu (11/12).

Menurut Dennies, pelemahan tersebut disebabkan adanya kecenderungan investor untuk wait and see lantaran menanti keputusan suku bunga The Fed. Senada, Pilarmas Investindo Sekuritas, memperkirakan IHSG memiliki peluang untuk bergerak melemah.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan IHSH akan diperdagangkan pada level 6.146-6.195. Menurutnya sentimen yang mempengaruhi pelemahan ini yaitu kesepakatan tarif dagang antara Amerika Serikat dan Cina.

"China melihat bahwa apabila Amerika mampu menunda kenaikkan tarif, maka pembicaraan terkait dengan kesepakatan perdagangan tahap pertama mungkin akan dilanjutkan kembali," kata Wiliam.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement