EKBIS.CO, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada 1 Juli 2020 memperkenalkan AKHLAK sebagai nilai-nilai utama atau core values SDM BUMN.
Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan akan menggunakan AKHLAK dalam menjaga konektivitas di 19 bandara yang dikelola. AKHLAK yang dimaksud yakni singkatan dari amanah, kompeten, harmonis, loyal, dan adaptif.
"AKHLAK semakin memperkuat corporate values AP II Group," kata Awaluddin dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (15/7).
Dengan AKHLAK, pedoman dasar dan nilai-nilai personal setiap karyawan dapat semakin kuat dalam menjalani tugas menjaga konektivitas penerbangan di Tanah Air. Terleih di pintu gerbang paling utama Indonesia yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Dia mengatakan, AP II mencanangkan implementasi AKHLAK di seluruh wilayah kerja AP II Group. Seluruh SDM AP II, lanjut Awaluddin, harus menyeleraskan hati, pikiran, dan tindakan untuk dapat memberikan pelayanan terbaik dengan AKHLAK yang baik.
Ke depannya, akan digelar kembali AKHLAK Leader Series dengan tema yang berbeda sebagai media internalisasi penerapan core values AKHLAK di Angkasa Pura II Group. Terlebih, Awaluddin mengatakan Kementerian BUMN juga tengah menjalankan transformasi di antaranya terkait birokrasi melalui perampingan struktur organisasi, klusterisasi BUMN, serta program lainnya dalam meningkatkan efisiensi, GCG, dan sebagainya.
Transformasi tersebut menurutnya sejalan dengan transformasi digital yang juga tengah dijalankan AP II Group. "Perseroan mencanangkan transformasi digital sejak 2016, dan kini pada 2020 tengah menapaki kurva kedua transformasi dengan mengusung The GREAT 2020 yaitu Go Global, Resilient in Operation, Enthusiasm in Service, Accelerating in Business dan Talent Development," ungkap Awaluddin.
Dia menuturkan, kesuksesan transformasi AP II Group salah satunya tecermin di dalam peringkat Bandara Internasional Soekarno-Hatta di daftar bandara terbaik di dunia versi Skytrax. Pada 2016 Soekarno-Hatta masih berada di peringkat ke-63, dan pada 2020 peringkat Soekarno-Hatta melesat ke posisi 35.
