EKBIS.CO, JAKARTA-- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mengembangkan layanan perbankan digital untuk mendukung adaptasi kebiasaan baru seiring penyebaran covid-19. Maka itu, perseroan mengembangkan layanan Mandiri Hospital Application Solution (MHAS) untuk mendukung fasilitas kesehatan (faskes) seperti rumah sakit dan klinik kesehatan dalam melakukan tata kelola keuangan agar dapat mengoptimalkan layanan kesehatan bagi masyarakat.
SVP Transaction Banking Wholesale Bank Mandiri Tri Nugroho mengatakan, sepanjang 2020 limit fasilitas Hospital Claim Financing yang telah disalurkan Bank Mandiri mencapai Rp 4,9 triliun. Saat ini layanan MHAS telah dimanfaatkan oleh lebih dari 250 faskes di Indonesia, termasuk 28 faskes pemerintah.
“Bank Mandiri terus mengembangkan produk keuangan yang fleksibel dan handal karena dapat membantu nasabah secara komprehensif. Dengan solusi ini, kami berharap Bank Mandiri dapat meningkatkan efisiensi fasilitas kesehatan agar dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (18/2).
Mandiri Hospital Application Solution adalah layanan berbasis web untuk membantu proses administrasi transaksional faskes, yang dapat diakses dimana saja dan kapan saja. Solusi digital ini didukung teknologi big data untuk membantu manajemen faskes dalam pengambilan keputusan lebih lanjut.