Senin 10 May 2021 18:10 WIB

Kembangkan UMKM, Kementerian Investasi Gandeng Startup Ini

Hingga Maret 2021, total perizinan usaha UMKM mencapai 2,1 juta NIB.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Friska Yolandha
Pekerja Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memperlihatkan kue kacang (bakpia) khas Sabang yang telah dikemas di Gampong Jaboi, Kota Sabang, Aceh, Sabtu (1/5). Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menggandeng Grab Indonesia dan Tokopedia guna sinergi pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis digital di Indonesia.
Foto:

Sementara Leontinus menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan Kementerian Investasi/BKPM dalam melakukan kerja sama ini. Ia mengungkapkan komitmennya mendukung pengembangan UMKM melalui fasilitasi pengurusan perizinan bagi UMKM yang berada di bawah naungan PT Tokopedia.

“Kita akan sosialisasikan kepada UMKM terkait benefit yang akan diperoleh dengan adanya legalitas perizinan usaha melalui sistem OSS tersebut,” ujarnya. 

Dalam menindaklanjuti kolaborasi ini, Kementerian Investasi/BKPM akan melakukan uji coba sistem OSS-RBA kepada pelaku usaha, khususnya UMK yang tergabung dalam platform Grab Indonesia dan Tokopedia sebelum sistem tersebut diluncurkan secara resmi. Ruang lingkup kerja sama antara Kementerian Investasi/BKPM dengan PT Grab Teknologi Indonesia dan PT Tokopedia mencakup diseminasi informasi perizinan berusaha bagi UMKM. Kemudian fasilitasi perizinan berusaha dan penyelesaian hambatan berusaha bagi UMKM, pengembangan UMKM berbasis digital dalam rangka peningkatan kompetensi dan daya saing, serta kerja sama lain yang disepakati oleh para pihak secara tertulis. 

 

Sesuai data yang tercatat dalam sistem OSS periode 9 Juli 2018 sampai 31 Maret 2021, jumlah perizinan berusaha UMKM yang diterbitkan mencapai 2.167.915 NIB. Angka itu setara 78 persen dari total perizinan berusaha yang diterbitkan yaitu 2.761.139 NIB. Jumlah tersebut terdiri dari 1.688.377 NIB Usaha Mikro Kecil (UMK) (61 persen), 479.538 NIB Usaha Menengah (17 persen), dan 593.224 NIB Usaha Besar (22 persen).

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement