Sabtu 29 Oct 2022 05:06 WIB

UMKM dan Digitalisasi, Motor Pemulihan Ekonomi Indonesia

Solusi teknologi GoTo dibutuhkan agar UMKM adaptasi dengan perkembangan dunia usaha

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Grup GoTo, ekosistem digital terbesar Indonesia yang menaungi Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial (GTF), tahun ini kembali menghadirkan Konferensi Maju Digital untuk para pegiat UMKM. Menyusul kesuksesan gelaran Konferensi Maju Digital 2021 yangmenjangkau belasan ribu pelaku UMKM, kini edisi kedua dihelat kembali dengan tujuan mendorong kemajuan dan daya saing UMKM.
Foto:

Terus Tumbuh

Ekosistem Gojek terus menunjukkan kontribusi positif pada perekonomian nasional setiap tahunnya. Dalam riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) yang berjudul Dampak Ekosistem Gojek terhadap Perekonomian Indonesia 2021: Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional, ekosistem Gojek terus memberikan pertumbuhan bagi mitranya.  

Peneliti LD FEB UI Alfindra Primaldhi mengatakan terjadi peningkatan pendapatan  yang mempercepat pemulihan pada tahun kedua pandemi. "Pendapatan mitra UMK GoFood rata-rata naik 66 persen pada 2021 dibandingkan 2020," kata Alfindra.

Alfindra mengungkapkan sebanyak 80 persen mitra UMKM dan mitra pengemudi Gojek semakin optimistis terhadap tren pertumbuhan layanan online setelah pandemi. Peluang itu membuat mitra UMKM dan pengemudi tetap ingin memanfaatkan ekosistem Gojek.

Keandalan ekosistem dan solusi Gojek juga membantu UMKM dan pengusaha pemula terus tumbuh di tengah pandemi. "Jumlah pengusaha pemula yang memanfaatkan GoFood meningkat selama masa pandemi hingga 47 persen dibanding periode sebelumnya yang mencapai 31 persen," ungkap Alfindra.

Peningkatan pendapatan mitra diyakini berkontribusi pada pemulihan ekonomi. Wakil Kepala LD FEB UI Paksi CK Walandouw mengatakan resiliensi dan kecepatan pemulihan melalui peningkatan pendapatan mitra pengemudi dan UMKM serta loyalitas konsumen berdampak positif pada pemulihan ekonomi Indonesia pada masa pandemi.

"Ini ditunjukkan dengan peningkatan pendapatan para mitra driver dan UMKM pada 2021 yang diperkirakan mencapai Rp 66 triliun dari 2020 ke 2021," ujar Paksi.

Paksi menyebut, peningkatan tersebut membuat kontribusi ekosistem Gojek dan GoTo Financial pada perekonomian nasional diperkirakan naik 60 persen dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp 249 triliun. Angka tersebut menunjukkan 1,6 persen dari PDB Indonesia pada 2021.

 

Pentingnya UMKM yang terbantu dengan digitalisasi sudah selayaknya harus terus dikembangkan. Sudah seharusnya transformasi digital bisa memacu keuangan UMKM demi mendorong pemulihan ekonomi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement