Rabu 07 Feb 2024 10:00 WIB

Sederet Merek Global Pro-Israel yang Limbung Dihantam Boikot 

Konsumen Malaysia mengaitkan Domino's dengan Amerika, sekutu dekat Israel.

Red: Ferry kisihandi
Pengunjung melintasi gerai kopi Starbucks di kompleks pusat perbelanjaan di Beijing, Cina, 23 Desember 2023.
Foto:

McDonald’s

McDonald’s  memicu kegusaran dan kritik khususnya di Timur Tengah saat cabang gerai mereka di Israel memberikan ribuan makanan gratis ke pasukan Israel pada Oktober 2023. Bulan saat Israel melakukan pengeboman lewat udara dan serangan darat ke Gaza. 

Sejak Oktober, masyarakat dunia mengampayekan agar memboikot McDonald’s. Dampak serius terlihat jelas di Timur Tengah di mana lima persen franchise McDonald’s terdaftar di sana. Target pertumbuhan penjualan di Timur Tengah, India, dan Cina meleset. 

Semula ditargetkan 5,5 persen dari Oktober hingga Desember 2023, perusahaan hanya bisa mencapai 0,7 persen. Penjualan yang paling anjlok terjadi di Timur Tengah. Penjualan global McDonald’s pada periode yang sama tumbuh 3,4 persen. Sebelumnya 8,8 persen. 

Gerai McDonald’s di Arab Saudi, Oman, Kuwait, Uni Emirat Arab, Yordania, Bahrain, dan Turki menegaskan tak berkaitan dengan aksi McDonald’s Israel yang membagikan makanan gratis ke tentara. Mereka juga menghimpun bantuan 3 juta dolar AS untuk Gaza. 

CEO McDonald’s Chris Kempczinski menyatakan pihaknya tak bisa berharap perubahan besar dalam penjualan sepanjang perang di Gaza masih berlangsung. ‘’Ini tragedi kemanusiaan dan saya pikir akan berpengaruh pada seperti merek milik kami.’’

Coca Cola diboikot Liga Arab ....

sumber : AP/Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement