Selasa 02 Feb 2021 19:39 WIB

Realisasi Penyaluran Kredit PEN Bank Himbara pada 2020

Pemerintah menempatkan dana senilai Rp 47,5 triliun di Bank Himbara pada tahun lalu.

Rep: Novita Intan/ Red: Nidia Zuraya
Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang ditempatkan pemerintah di perbankan nasional.
Foto:

Sementara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyalurkan kredit PEN senilai Rp 33,93 triliun yang diterima oleh 108 ribu debitur.

“Sebesar 85 persen ditujukan sektor properti atau tidak jauh dari perumahan. Selama ini kami mempertahankan suku bunga, masa normal sebesar 9,82 persen maka paket PEN jadi suku bunga turun satu persen menjadi 8,32 persen,” ujar Plt Direktur Utama BTN Nixon Napitupulu pada kesempatan yang sama.

Sebelumnya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyalurkan kredit PEN senilai Rp 65,7 triliun dalam bentuk deposito dengan tenor 110 haru dan suku bunga sebesar 2,84 persen.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan pemerintah menempatkan dana senilai Rp 15 triliun kepada perseroan.

“Bank Mandiri terus ikut mendorong momentum pemulihan ekonomi antara lain melalui penyaluran kredit PEN Rp 65,7 triliun yang disalurkan kepada 263.788 debitur,” ujarnya saat paparan kinerja Bank Mandiri 2020.

Adapun rinciannya total realisasi penyaluran kredit PEN sebanyak Rp 41,2 triliun diserap segmentasi UMKM sekitar 260 ribu debitur dan sisanya sebesar Rp 24,5 triliun diserap oleh debitur non UMKM.

Kemudian Bank Mandiri juga mendorong penjaminan korporasi dan UMKM dengan limit penyaluran senilai Rp 2,1 triliun kepada 6.914 debitur. Adapun subsidi bunga UMKM sebesar Rp 1,26 triliun dengan jumlah rekening sebanyak 723.929 rekening.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement